Penguatan Karakter Mahasiswa melalui Mata Kuliah Bahasa Indonesia

Authors

  • Nurul Hidayah UIN Raden Intan Lampung
  • Rohmatillah Rohmatillah UIN Raden Intan Lampung

Keywords:

character strengthening, student, Indonesian language

Abstract

This research aims to describe the strengthening of student character in Indonesian courses including planning, implementation, assessment, inhibiting factors, and support. This type of research is descriptive qualitative. The subject of this research is a lecturer who teaches Indonesian language courses. Data obtained through observation, interviews, and documentation analysis. Data analysis used the Miles and Huberman analysis model. The results obtained, that character education has been integrated in Indonesian language learning, both in planning, implementation, and learning assessment. At the learning planning stage, Indonesian language lecturers have included character values ​​that will be implemented in learning in the syllabus and RPS. The implementation of Indonesian language learning as a whole has implemented character values. Assessment of Indonesian language learning based on the RPS made by Indonesian language lecturers includes affective, cognitive, and psychomotor assessments. Assessment is carried out through observation, questions, and classical discussions. Inhibiting factors for the integration of character strengthening for students in Indonesian language learning, that is lecturers having difficulty in choosing character values ​​and integrating them with learning materials, assessing the achievement of character education, and learning media that are less supportive. Supporting factors for the integration of character strengthening in Indonesian language learning, that is the campus environment, interactions between students, and a coherent teaching schedule.

References

Achmad dan Alex. (2016). Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi. Jakarta: Erlangga.

Chaer, Abdul. (2011). Ragam Bahasa Ilmiah. Rineka Cipta: Jakarta.

Danim, Sudarwan. (2018). Profesionalisasi dan Etika Profesi Guru. Bandung: Alfabeta.

Gufron, Anik. (2011). Integrasi Nilai-nilai Karakter Dalam Pembelajaran. Yogyakarta: Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta.

Kementerian Pendidikan Nasional. (2010). Pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa, Pedoman Sekolah, Jakarta: Kementerian Pendidikan Nasional.

Kementerian Pendidikan Nasional. (2017). Konsep dan Pedoman Penguatan Pendidikan Karakter. Jakarta: Kemendiknas.

Keraf, Gorys. (2010). Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarata: Gramedia.

Komalasari, Kokom & Saripudin, Didin. (2017). Pendidikan Karakter, Konsep dan Alplikasi Living Values Education. Bandung: Refika Aditama.

Moleong, Lexy J. (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mulyasa. (2014). Manajemen Pendidikan Karakter. Jakarta: Bumi Aksara.

Muslich, Mansur. (2018). Bahasa Indonesia pada Era Globaliasi. Kedudukan, Fungsi, Pembinaan, dan Pengembangan. Jakarta: Bumi Aksara.

Musfiroh, Tadkiroatun. (2010). Pengembangan Kecerdasan Majemuk. Jakarta: Universitas Terbuka.

Nurgiyantoro, Burhan. (2017). Penilian dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra.Yogyakarta: BPFE.

Sanjaya, Wina. (2013). Penelitian Pendidikan (Jenis, Metode dan Prosedur). Jakarta: Kencana.

Slamet, St.Y. (2019). Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia di Kelas Rendah dan Tinggi Sekolah Dasar. Surakarta: UNS Press.

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, Bandung: Alfabeta.

Tarigan, Henry Guntur. (2007). Keterampilan Menulis. Bandung: Angkasa.

Tarigan, Henry Guntur. (2008). Keterampilan Menyimak. Bandung: Angkasa.

Published

2020-04-13

How to Cite

Hidayah, N. ., & Rohmatillah, R. (2020). Penguatan Karakter Mahasiswa melalui Mata Kuliah Bahasa Indonesia. Lentera: Jurnal Ilmiah Kependidikan, 13(1), 199–212. Retrieved from https://jurnal.stkippgribl.ac.id/index.php/lentera/article/view/502

Issue

Section

Articles